9 Cara Memelihara Kucing di Rumah Dengan Baik

cara memelihara kucing di rumah

Sebagai binatang peliharaan yang Anda sayangi, kucing perlu dipelihara dengan baik di rumah. Agar kucing sehat dan lincah, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam memelihara kucing. Nah, untuk lebih lengkapnya, berikut cara memelihara kucing di rumah.

cara memelihara kucing di rumah
Kucing

Agar kucing yang Anda pelihara bisa terawat dengan baik, ada baiknya Anda memperhatikan cara perawatan kucing di rumah. Perawatan yang baik akan membuat kucing betah dan menjadi lebih penurut pada Anda.

Pada dasarnya prinsip memelihara kucing di rumah tidak jauh berbeda dengan memelihara binatang lain di rumah. Yang penting Anda perhatikan adalah kenyamanan dan kasih sayang dari pemilik. Untuk mempermudah Anda perhatikan hal-hal berikut ini saat merawat kucing di rumah.

1. Perhatikan Karakter Kucing

Meskipun berbagai jenis kucing Anda peliharaan di rumah, ada baiknya Anda mengetahui karakter dari masing-masing kucing yang dipelihara di rumah. Terlebih jika kucing yang dipelihara berasal dari jalanan yang cenderung liar, Anda perlu menjinakkan kucing agar kucing terbiasa dipelihara dan di rumah dan tidak kabur keluar rumah.

Berbeda halnya jika Anda memelihara jenis kucing ras yang berasal dari tempat pengembangbiakan kucing. Biasanya jenis kucing ini lebih jinak, sehingga Anda hanya perlu memeliharanya dengan baik.

Anda juga perlu memperhatikan karakter dari masing-masing kucing yang Anda pelihara. Hal ini untuk mempermudah perawatan kucing, sehingga kucing lebih jinak dan nurut pada Anda. Cara memelihara kucing di rumah ini perlu Anda bedakan jenis kucing kecil dan jenis kucing besar agar tidak terjadi konflik antara keduanya.

2. Berikan Nutrisi Terbaik

Agar tubuh kucing tetap sehat, Anda perlu memberikan makanan kucing dengan nutrisi terbaik. Anda bisa memberikan jenis makanan kemasan khusus kucing, baik dry food maupun wet food. Sebelum memberikannya kepada kucing, ada baiknya Anda mengetahui kandungan nutrisi yang bisa dilihat pada kemasan.

Anda juga bisa memberikan jenis makanan rumahan, seperti daging, ikan, maupun sumber protein lain. Untuk daging dan ikan, ada baiknya Anda memasaknya terlebih dahulu sebelum memberikannya ke kucing.

Untuk menjaga kesehatan kucing, ada baiknya Anda tidak mencampurkan nasi pada daging atau ikan yang sudah disiapkan. Kandungan glukosa pada nasi akan meningkatkan risiko diabetes pada kucing.

Anda juga tidak diperbolehkan untuk memberikan garam pada makanan kucing. Konsumsi garam pada kucing akan membuat risiko hipertensi menjadi tinggi yang akan membuat kesehatan kucing menurun pada usia tuanya.

Jika Anda merasa nutrisi yang Anda berikan kurang, Anda bisa memberikan susu ataupun vitamin yang banyak dijual di petshop. Biasanya vitamin untuk kucing dibuat khusus untuk satu manfaat tertentu. Anda bisa memilih sesuai apa yang dibutuhkan kucing.

3. Jaga Kebersihan Lingkungan

Agar kucing tetap sehat, Anda perlu menjamin kebersihan lingkungan sekitar kucing. Jika kucing ditempatkan di kandang, Anda bisa membersihkan kandang minimal seminggu sekali. Kandang yang bersih akan membuat kucing terbebas dari bau dan terhindar dari risiko terkena serangan parasit.

Sebelum menempatkan kucing di kandang, ada baiknya Anda memastikan kandang sudah bersih dan benar-benar kucing. untuk mengeringkan kandang, Anda bisa menjemur kandang di bawah sinar matahari.

Selain itu, tempat makan dan minum kucing juga harus dibersihkan secara rutin. Membersihkan tempat makan dan minum kucing dapat menghindarkan makanan kucing dari kontaminasi mikroba yang dapat mengganggu kesehatan pencernaan kucing.

Jika kucing membuang kotorannya di bak pasir yang sudah disediakan, Anda bisa membersihkan bak pasir kucing setelah kucing membuang kotorannya. Cara memelihara kucing di rumah mungkin agak merepotkan bagi Anda. Tetapi, Anda juga bisa melatih kucing untuk buang kotoran di kamar mandi, sehingga Anda hanya perlu menyiram kotorannya.

4. Ajari Kebiasaan Baik

Pada dasarnya, kucing merupakan binatang yang cerdas dan mudah diarahkan. Agar tidak membuat Anda jengkel, ada baiknya ajarkan perilaku yang baik. Mengajarkan perilaku yang bisa Anda lakukan sejak kucing masa usia anakan.

Tetapi, jika Anda mengadopsi kucing sudah dalam keadaan dewasa, Anda masih bisa mengajarkan kebiasaan baik. Hanya saja mengajarkan kucing dewasa sedikit lebih lama dibandingkan jika mengajarkan kucing yang masih anakan.

Anda bisa mengajarkan kebiasaan yang baik di rumah. Misalnya, tidak menggaruk sofa atau perabotan lain di rumah. Sebagai alternatifnya, Anda bisa menyediakan garukan kucing agar kucing tidak sembarangan saat mencari tempat cakaran.

5. Ajak Main Kucing

Agar kucing tidak cepat stres, ajak kucing bermain saat Anda memiliki waktu luang. Selain untuk mencegah stres pada kucing, mengajak kucing bermain juga bisa membuat kucing lebih dekat dan menjadi penurut.
Anda juga perlu menyediakan mainan kucing untuk dimainkan kucing jika Anda tidak bisa mengajaknya bermain. Cara memelihara kucing di rumah ini meskipun membutuhkan biaya untuk mainan kucing juga bisa Anda tekan pengeluarannya.

Anda bisa membuat mainan kucing sendiri di rumah. Misalnya dengan membuat gantungan dari tali. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan barang yang ada di rumah untuk menjadi mainan kucing. Seperti kemoceng atau tali rafia.

6. Berikan Kasih Sayang

Kucing merupakan hewan yang peka terhadap kasih sayang pemiliknya. Anda perlu memberikan kasih sayang kepada kucing agar kucing menjadi lebih jinak dan penurut.

Cara untuk memberikan kasih sayang kucing bisa Anda lakukan dengan berbagai cara. Cara termudah yang bisa Anda lakukan adalah dengan sering mengelus-elus kucing. Selain bisa membuat kucing merasa lebih nyaman, cara ini juga bisa menghindarkan kucing dari risiko stres. Cara memelihara kucing di rumah ini juga akan membantu Anda terhindar dari stres.

Anda juga bisa menggendong kucing setiap saat. Hanya saja, Anda perlu memperhatikan emosi kucing saat akan Anda gendong. Usahakan kucing dalam kondisi yang tenang saat Anda menggendongnya. Hal ini untuk mencegah Anda terkena cakaran atau gigitan kucing saat kucing ada dalam gendongan.

Meskipun menggendong bermanfaat untuk mendekatkan bonding, Anda tetap perlu melihat kondisi kesehatan kucing sebelum digendong. Kucing yang sedang hamil ataupun sedang mengalami patah tulang sebaiknya tidak digendong agar tidak mengganggu kenyamanan dan kesehatannya.

7. Periksa Kesehatan Kucing Secara Berkala

Agar kucing tetap sehat dan terhindar dari risiko penyakit berbahaya, Anda bisa memeriksa kesehatan kucing ke dokter hewan secara rutin. Meskipun kucing tidak merasa sakit, pemeriksaan kucing akan membuat Anda mengetahui kondisi kesehatan kucing secara menyeluruh.

Cara memelihara kucing di rumah ini memang yang cukup menguras kantong Anda. Meski begitu, Anda akan merasa puas ketika mengetahui kucing dalam kondisi yang sehat. Biasanya dokter akan memeriksa keberadaan parasit di tubuh kucing, seperti kutu, tungau, jamur, dan cacing.

Selain mengecek kondisi kesehatan kucing, Anda juga perlu memberikan vaksinasi dan obat cacing secara rutin ke kucing. Untuk vaksinasi, Anda bisa berkonsultasi dan menanyakan jadwal vaksinasi kepada dokter. Sedangkan untuk pemberian obat cacing bisa Anda berikan sesuai dosis dokter ataupun dosis yang tertera pada kemasan.

8. Ajak Kucing Jalan-Jalan Keluar Rumah

Agar kucing mengetahui kondisi lingkungan di luar rumah, Anda bisa mengajak kucing jalan-jalan saat pagi ataupun sore hari. Selain bisa membuat kucing merasa bugar dan tidak stres, mengajak kucing jalan-jalan juga bisa membuat jadwal olahraga menjadi teratur.

Agar kucing tidak kabur saat Anda mengajaknya jalan-jalan keluar rumah, Anda bisa memasangkan kalung pengikat pada leher kucing. Usahakan kalung pengikat kucing dalam keadaan longgar, sehingga kucing tidak merasakan kesakitan.

9. Jaga Kebersihan Tubuh Kucing

Agar tubuh kucing terhindar dari parasit, seperti kutu, tungau, dan jamur, Anda bisa memandikan kucing secara teratur setidaknya satu minggu sekali. Gunakan sampo khusus untuk kucing agar bulu kucing tetap terawat dan bersih.

Agar kucing terhindar dari risiko jamur, Anda perlu mengeringkan bulu kucing sebelum memasukkannya ke dalam kandang. Untuk mengeringkan bulu kucing, Anda bisa menggunakan hair dryer dan sisir kucing agar bulunya tidak gimbal dan semakin halus.

Cara memelihara kucing di rumah membutuhkan ketelatenan dan kesabaran hingga kucing menjadi lebih jinak dan penurut. Meskipun terlihat mudah, jangan sampai kucing Anda yang sering berada di rumah kabur dan susah kembali ke dalam rumah.

About Nesya Damayanti

Dari kecil memang suka kucing. Sekarang nulis blog ini sebagai kegiatan rutin setelah lulus dari kuliah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *